Petrus Fatlolon, Pendamping P3MD dan Tenaga Ahli Bahas Optimalisasi Pengelolaan Keuangan Desa
pada tanggal
Thursday, 27 June 2019
Edit
SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Bupati Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Petrus Fatlolon, SH, MH mengadakan pertemuan dengan para Pendamping Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) dan Tenaga Ahli guna membahas lebih lanjut terkait optimalisasi pengelolaan keuangan desa di Kepulauan Tanimbar pada Rabu (26/06/2019).
Mengawali arahannya Bupati Fatlolon memberikan apreseasi kepada para P3MD yang telah mengabdi di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan memberikan kesempatan kepada para P3MD atau yang lebih dikenal dengan pendamping desa untuk menyampaikan saran maupun pertanyaan yang terkait dengan permasalahan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Dari beberapa saran yang disampaikan, Bupati menekankan tentang fokus utama Pemerintah Daerah untuk menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Disampaikan bahwa menurunkan angka kemiskinan bukan hanya menjadi tugas SKPD semata tetapi semua lini harus bergerak bersama untuk menuntaskan permasalahan daerah ini.
Pemerintah Desa, pengusaha, organisasi kemasyarakatan sampai kepada seluruh masyarakat harus bersinergi memberikan sumbangsihnya untuk menurunkan angka kemiskinan di bumi Duan Lolat. Bupati juga mengingatkan kepada para pendamping desa agar mengarahkan Pemerintah Desa sehingga program/kegiatan yang dilaksanakan di desa harus sinkron dengan target-target Pemerintah Daerah yang telah dituangkan dalam RPJMD Kabupaten.
Menjawab permasalahan kapasitas aparatur Pemerintah Desa yang disampaikan dalam pertemuan tersebut, Bupati mengarahkan agar setiap desa dapat menganggarkan kegiatan peningkatan kapasitas sehingga aparatur Pemerintah Desa paham dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Selain itu juga, Bupati menegaskan tentang pentingnya peranan BUMDes.
"Selama ini BUMDes hanya ada di atas kertas, saya ingin agar BUMDes benar-benar nyata dan berperan sebagai tulang punggung perekonomian desa, BUMDes juga harus berperan sebagai supermarket desa dan logistik desa. Hasil-hasil rakyat baik pertanian, perkebunan maupun perikanan dikumpulkan oleh BUMDes dan kemudian didistribusikan ke pasar," kata dia
Bupati Fatlolon juga menambahkan bahwa BUMDes harus bekerja sama dengan BUMD untuk membantu distribusi hasil rakyat dan juga sebaliknya kebutuhan sembako masyarakat desa.
Dari pertemuan ini diharapkan para pendamping desa dapat mengoptimalkan fungsi pendampingannya di desa-desa se-Kabupaten Kepulauan Tanimbar agar Pemerintahan Desa dan masyarakat terus berpacu dalam membangun desanya demi peningkatan kesejahteraan masyarakat. (HumasTanimbar)
Mengawali arahannya Bupati Fatlolon memberikan apreseasi kepada para P3MD yang telah mengabdi di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan memberikan kesempatan kepada para P3MD atau yang lebih dikenal dengan pendamping desa untuk menyampaikan saran maupun pertanyaan yang terkait dengan permasalahan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Dari beberapa saran yang disampaikan, Bupati menekankan tentang fokus utama Pemerintah Daerah untuk menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Disampaikan bahwa menurunkan angka kemiskinan bukan hanya menjadi tugas SKPD semata tetapi semua lini harus bergerak bersama untuk menuntaskan permasalahan daerah ini.
Pemerintah Desa, pengusaha, organisasi kemasyarakatan sampai kepada seluruh masyarakat harus bersinergi memberikan sumbangsihnya untuk menurunkan angka kemiskinan di bumi Duan Lolat. Bupati juga mengingatkan kepada para pendamping desa agar mengarahkan Pemerintah Desa sehingga program/kegiatan yang dilaksanakan di desa harus sinkron dengan target-target Pemerintah Daerah yang telah dituangkan dalam RPJMD Kabupaten.
Menjawab permasalahan kapasitas aparatur Pemerintah Desa yang disampaikan dalam pertemuan tersebut, Bupati mengarahkan agar setiap desa dapat menganggarkan kegiatan peningkatan kapasitas sehingga aparatur Pemerintah Desa paham dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Selain itu juga, Bupati menegaskan tentang pentingnya peranan BUMDes.
"Selama ini BUMDes hanya ada di atas kertas, saya ingin agar BUMDes benar-benar nyata dan berperan sebagai tulang punggung perekonomian desa, BUMDes juga harus berperan sebagai supermarket desa dan logistik desa. Hasil-hasil rakyat baik pertanian, perkebunan maupun perikanan dikumpulkan oleh BUMDes dan kemudian didistribusikan ke pasar," kata dia
Bupati Fatlolon juga menambahkan bahwa BUMDes harus bekerja sama dengan BUMD untuk membantu distribusi hasil rakyat dan juga sebaliknya kebutuhan sembako masyarakat desa.
Dari pertemuan ini diharapkan para pendamping desa dapat mengoptimalkan fungsi pendampingannya di desa-desa se-Kabupaten Kepulauan Tanimbar agar Pemerintahan Desa dan masyarakat terus berpacu dalam membangun desanya demi peningkatan kesejahteraan masyarakat. (HumasTanimbar)